Foto: Perbekel Desa Abang Nyoman Sutirtayana menunjukkan mobil yg digunakan pelaku.
Dilansir dari balipuspanews.com – Warga Desa Abang mendadak gempar setelah mendapat informasi bahwa ada dua orang dari tiga terduga pelaku kejahatan kabur dari sergapan polisi yang berlangsung pagi ini, Senin (8/7/2019) sekitar pukul 01.00 wita di depan Kuburan Desa Abang, Karangasem. Bahkan terdengar lebih dari 3 kali suara tembakan beruntun yg mengagetkan warga..
“Ya saya juga ikut atensi, lokasinya di depan kuburan Abang tepatnya, ada penangkapan, kemungkinan DPO polisi kasus sindikat perampok,” kata I Nyoman Sutirtayana Kepala Desa Abang dikonfirmasi media ini. Dijelaskan warga bangun berhamburan karena mendengar lebih dari 3 suara tembakan disusul ribut-ribut di lokasi.
Dari 3 orang pelaku, satu sudah ditangkap. Pelaku mengalami luka teembak di tangan dan kakinya dan dilarikan ke rumah sakit. Sementara dua lainnya berhasil melarikan diri. Bahkan terduga sindikat perampok tersebut juga diinformasikan membawa kabur sepeda motor milik warga asal Banjar Dinas Abang Kaler, Wayan Darpa. Sutirtayana menjelaskan warga yg motornya dicuri itu dibawa kabur ke arah kecamatan Kubu.
"Motor yg dicuri sudah ditemukan di Kubu, sengaja ditinggalkan pelaku yg lari karena melihat polisi yg melakukan penghadangan" Ujarnya.
Dari 3 orang pelaku, satu sudah ditangkap. Pelaku mengalami luka teembak di tangan dan kakinya dan dilarikan ke rumah sakit. Sementara dua lainnya berhasil melarikan diri. Bahkan terduga sindikat perampok tersebut juga diinformasikan membawa kabur sepeda motor milik warga asal Banjar Dinas Abang Kaler, Wayan Darpa. Sutirtayana menjelaskan warga yg motornya dicuri itu dibawa kabur ke arah kecamatan Kubu.
"Motor yg dicuri sudah ditemukan di Kubu, sengaja ditinggalkan pelaku yg lari karena melihat polisi yg melakukan penghadangan" Ujarnya.
Sutirta yg mantan jurnalis itu pasca penyergapan tersebut langsung memberikan himbauan kepada warga Desa Abang agar berhati – hati dengan kaburnya dua orang terduga pelaku sindikat perampokan tersebut melalui akun facebook Desa Abang. Bahkan hingga saat ini himbauan itu viral hingga dibagikan lebih dari 1500 kali. Bahkan juga disusul dengan video situasi kejadian di channel youtube Desa Abang Online.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karangasem, AKP. Losa Lusiano Araujo membenarkan aksi penangkapan terduga sindikat perampok tersebut ketika dikonfirmasi.
“Kasus ditangani Polda, Kami hanya back up saja, sementara pagi tadi tersangka yang berhasil diamankan baru satu orang,” pungkasnya. Disampaikan barang bukti berupa mobil pelaku dan barang-barang lainnya sudah diamankan polisi. Adm
0 komentar:
Posting Komentar